Skip to main content

TOP Overhoul Gas Engine Arrow C106


Pekerjaan seorang mechanic adalah menjaga performa unit yang di rawat agar selalu handal dan ready untuk operasi, dan kali ini dhevils mechanic ingin menulis pengalaman overhoul unit engine arrow dengan type C106. Unit engine ini digunakan untuk primeover Pumping Unit atau pompa angguk.

Dan berikut ini speck dari  Unit gas engine Arrow C 106
Equipped with Arrow slow speed natural gas fueled engine with the following standard features:
  • Thermal siphon cooling system with radiator and cooling fan
  • Oil bath combustion air cleaner
  • Full flow lube oil filtration
  • Pressure lubrication throughout engine
  • Starfire ignition
  • Electrical engine speed governor (for AC units only)
  • Safety switches for low oil pressure, low lube oil, low coolant level
  • 12 volt electric ring gear starter
  • Amp meter
  • Reliable commercial external two bearing, brushless synchronous 60 hertz alternator available in either single-phase or three-phase (50 hertz on special order)
  • Remote, mounted electrical control panel including voltmeter, amp meter, frequency meter and fuse block for control circuit protection
  • Engine and alternator have V-belt and sheave drive connected together
  • Engine and alternator are mounted together on 9" concrete filled base

Engine Arrow ini  engine dengan 1 cylinder yang sangat mudh sekali perwatannya, dan berikut ini adalah pekerjaan yang dilakukan pada saat perbaikan atau overhoul engine Arrow C106.


Baca juga :

Langkah Kerja Dalam Menghidupkan Engine John Deere Setelah 5 Tahun Dongkrok


Proses Menghidupkan Kembali Pompa Aurora Setelah Tidur 5 TahunSystem Starting Pada Unit Engine Fire Pump
Cara Setting Panel  Monitor Genset Caterpillar Muncul Alarm AL15


Proses Pembongkaran

Bongkar cover Cylinder head, ini bertujuan untuk melepas rocker arm dan push rod engine.

Lepas bolt rocker arm  dengan mengunakan kuni pas 19mm atau 2/4" dan tarik rocker arm set, rocker arm ini berfungsi sebagai penekan valve inlet dan valve outlet. yang diatur waktu penekannnya oleh camshaft.

Setelah rocker arm terlepas tarik ke dua push rod untuk valve suction dan valve outlet, push rod ini berfungsi sebagai penerus gerakan dorong dari camshaft ke rocker arm.

Lanjut dengan melepas baut Cylinder head, jangan lupa untuk melepasnya mengunakan kunci shock yang ukurannya tepat supaya nut tidak rusak, setelah nut terlepas beri pukulan perlahan pad cylinder head dengan palu karet atau palu tembaga supaya cylinder head terlapas dari ruang cylinder, dan tarik cylinder head ke luar.

Tarik cylinder head keluar dan lepas valve satu persatu untuk pengukuran apakah valve dan seat harus diganti atau masih dapat digunakan ke,bali, jangan lupa sebelum mengukur clearend kemiringan valve dan seat harap dibersihlkan dahulu kerak - kerak yang menempel.

Lanjut bersihkan piston dan liner sebelum kita melepas keluar piston dengan cara melepas bolt metal jalan atau bolt connecting rod bearing. dan dorong perlahan connecting rod beraing untuk melepas piston kearah depan engine.

Persiapkan material penganti,nya biasanya kita dapat memberi dengan part group overhoul kit atau kita membeli part secara partial.


Proses Perbaikan
Setelah material datang lanjut pekerjaan perbaikannya, yang pertama Bersihkan Cylinder head dari kerak, ukur clearen seta valve dan valve jika masih dlam nominal standard yang disyaratkan manufacture lanjut skuur valve mengunakan grinding paste yang banyak dijual ditoko - toko teknik di setiap kota.

Jangan lupa bersihkan ruang carter/ crank case dari engine, biasanya banyak endapan oli dan jelaga yang ada didalan ruang crank case.


Proses Starting / Commisioning


Berikut ini adalah video stsrting engine Arrow C106 di workshop Ledok, tempat dhevils mechanic bekerja.



Semoga dapat membantu, dan membuka wawasan kita kan dunia mechanical ditunggu komentar dan diskusinya yaa..

Postingan Populer

Kunci Inch dengan Kunci mm Dalam Dunia Mechanic

  Jika kita bekerja sebagai mechanic, toolkit adalah senjata kita dalam menyeleseikan suatu pekerjaan. karena dengan kelengkapan toolkit menurut saya 45% pekerjaan / troubleshoot dapat terpecahkan. Dan sebagai mekanik kita kadang menemukan ukuran bolt / nut yang berbeda - beda, ada ukuran dalam inchi, ada pula yang dalam ukuran mili meter. Seandainya kita paksakan mengunakan ukuran kunci tertentu, jutru tidak akan menyeleseikan masalah, tetapi malah menambah pekerjaan lainnya karena bolt atau nut yang kan kita kendorin akan slek atau rusak sehingga semakin sulit unitiuk kita lepaskan. atau bakan kunci yang kita gunakan akan rusak, dan hal ini elain menyusahkan waktu kita kerja juga akan menyusahkan di lain hari karena kita harus membeli kunci baru yang tidak murah harganya. Baca juga : Kehidupan di Offshore Platform  Fungsi Air Dryer Pada Air Compressor Korelasi Komposisi Gas dengan Air Fuel Ratio Perbedaan Prosedure Pembelian Gas Engine Dan Diesel Engine ...

Teory Pompa Kerja Pararel dan Pompa Kerja Seri

Pompa dapat kita pasang atau operasikan pararel atau seri, jika kita ingin menaikan qapasitas, pompa akan kita operasikan Pararel, dengan syarat Head pompa sama. Sedangkan jika kita ingin meanikan Head/ tekanan discharger pompa, kita dapat mengoperasikannya secara seri dan syartnya pompa ke 2 harus lebih rendah qapasitasnya, sebab jika sama maka akan ada kapitasi. Pompa pertama kita sebut pompa pengirim atau pompa utama, sementara pompa ke 2 kita sebut sebagi pompa Booster atau pompa peningkat tekanan. Dalam mendesain (pararel/series) pompa, jumlah 2 atau lebih pompa sentrifugal disebut dengan multiple centrifugal pump. Dalam mendesain multiple centrifugal pump ini utamanya adalah ketika melakukan instalasi,  sangatlah penting untuk memperhatikan hubungan antara kurva pompa (pump curve) dan kurva sistem perpipaan. (piping system curve). Efek dari menambahkan 2 buah pompa yang identik dalam rangkaian paralel dapat di lihat pada gambar grafik di bawah ini. Baca ...

Cara Leak Test (test kebocoran) dan Hydrotest pada Valve dan Bejana Tekan

Leak Test : Biasanya ini dilakukan pada reinforcing pad of opening, menggunakan udara. Kadang-kadang di-counter check dengan bubble soap. Sehingga sering disebut juga bubble test. Diaplikasikan pada semua peralatan yang mempunyai pads pada bagian pressure (PV, HE, Tank, dll). Bisa juga leak test dilakukan tanpa sabun. Material diinjeksi dengan udara bertekanan dan direndam dalam tanki air untuk beberapa waktu (digunakan dalam pengetesan fuel tank untuk forklift). Ini lebih efektif dibandingkan dengan sabun. Test ini juga dilakukan untuk pengecekan kebocaran pada blinded flange, flange joint (shell side to tube side joint), channel cover installation, dsb. Secara internal, diberi tekanan menggunakan udara – alternatif lain bisa menggunakan nitrogen (N 2 ). Pada tangki ada juga istilah leak test untuk roof dan bottom installation. Alatnya disebut Vacuum Box. Leak test tidak sama persis dengan pneumatic test. Pneumatic test itu bisa digunakan sebagai pengganti hydrotes...