Skip to main content

Swab Engine Olympian Dengan Caterpillar G3306


hallo teman - teman semua, ketemu lagi dengan dhevils mechanic nich, dan kali ini akan membahas kilat terkait swab engine dari diesel engine ke gas engine.


Swab engine genset olympian dengan Gas engine caterpillar Cat G3306

Bekerja sebagai mechanic lapangan harus cekatan dalam menyeleseikan sesuatu, jangan sampai berlarut - larut hungga menjadi masalah yang besar. 


Dan permasalahan awal ada suatu plant kecil yang membutuhkan genset, karena genset lama rusak - rusak terus sementara spare partnya susah didapat, dan padahal jika di perbaiki sedikit saja sudah dapat running normal.


Akhirnya team inisistive untuk kita gabungkan saja sehingga mempunyai unit baru yang dapat bermanfaat dengan efisiensi yang berlipat antara lain :


1. efisiensi bahan bakar, jika unit Olympian yang lama mengunakan diesel engine dengan bahan bakar solar untuk cat G3306 ini mengunakan bahan bakar gas yang langsung didapat dari wellhead sumuran.


2. Efisiensi dari pengunaan Oli, jika engine diesel pengantian lube oil setiap 250 Running Hour, untuk Gas engine setiap 750 running hour jadi efiensi 1:3


3. Efisiensi material PM, Jika diesel engine ada Fuel filter, air filter, dan oil filter pengantian material setiap 250 Running hour, untuk gas engine ini hanya membutuhkan air filter dan oil filter dan pengantiannya setiap 750 running Hour. 


Lumayan kan untuk efisiensi dari diesel engine ke gas engine, selain energy dan ide kita dapat berkembang dalam memodifikasi / swab diesel engine menjadi gas engine ini juga dapat menambah cast flow untuk perusahaan

Dan beriku ini video tentang swab engine tersebut.

Semoga dapat memberi pencerahan kita terkait dunia mechanic, dan banyak hal yang dapat dilakukan mechanic dilapangan untuk menyeleseikan permasalahan dengan mudah dan murah, tergantung dari kemauan kita. yang nanti gol nya adalah efeisien si untuk perusahaan tempat kita bekerja.

Postingan Populer

Kunci Inch dengan Kunci mm Dalam Dunia Mechanic

  Jika kita bekerja sebagai mechanic, toolkit adalah senjata kita dalam menyeleseikan suatu pekerjaan. karena dengan kelengkapan toolkit menurut saya 45% pekerjaan / troubleshoot dapat terpecahkan. Dan sebagai mekanik kita kadang menemukan ukuran bolt / nut yang berbeda - beda, ada ukuran dalam inchi, ada pula yang dalam ukuran mili meter. Seandainya kita paksakan mengunakan ukuran kunci tertentu, jutru tidak akan menyeleseikan masalah, tetapi malah menambah pekerjaan lainnya karena bolt atau nut yang kan kita kendorin akan slek atau rusak sehingga semakin sulit unitiuk kita lepaskan. atau bakan kunci yang kita gunakan akan rusak, dan hal ini elain menyusahkan waktu kita kerja juga akan menyusahkan di lain hari karena kita harus membeli kunci baru yang tidak murah harganya. Baca juga : Kehidupan di Offshore Platform  Fungsi Air Dryer Pada Air Compressor Korelasi Komposisi Gas dengan Air Fuel Ratio Perbedaan Prosedure Pembelian Gas Engine Dan Diesel Engine ...

Teory Pompa Kerja Pararel dan Pompa Kerja Seri

Pompa dapat kita pasang atau operasikan pararel atau seri, jika kita ingin menaikan qapasitas, pompa akan kita operasikan Pararel, dengan syarat Head pompa sama. Sedangkan jika kita ingin meanikan Head/ tekanan discharger pompa, kita dapat mengoperasikannya secara seri dan syartnya pompa ke 2 harus lebih rendah qapasitasnya, sebab jika sama maka akan ada kapitasi. Pompa pertama kita sebut pompa pengirim atau pompa utama, sementara pompa ke 2 kita sebut sebagi pompa Booster atau pompa peningkat tekanan. Dalam mendesain (pararel/series) pompa, jumlah 2 atau lebih pompa sentrifugal disebut dengan multiple centrifugal pump. Dalam mendesain multiple centrifugal pump ini utamanya adalah ketika melakukan instalasi,  sangatlah penting untuk memperhatikan hubungan antara kurva pompa (pump curve) dan kurva sistem perpipaan. (piping system curve). Efek dari menambahkan 2 buah pompa yang identik dalam rangkaian paralel dapat di lihat pada gambar grafik di bawah ini. Baca ...

Cara Leak Test (test kebocoran) dan Hydrotest pada Valve dan Bejana Tekan

Leak Test : Biasanya ini dilakukan pada reinforcing pad of opening, menggunakan udara. Kadang-kadang di-counter check dengan bubble soap. Sehingga sering disebut juga bubble test. Diaplikasikan pada semua peralatan yang mempunyai pads pada bagian pressure (PV, HE, Tank, dll). Bisa juga leak test dilakukan tanpa sabun. Material diinjeksi dengan udara bertekanan dan direndam dalam tanki air untuk beberapa waktu (digunakan dalam pengetesan fuel tank untuk forklift). Ini lebih efektif dibandingkan dengan sabun. Test ini juga dilakukan untuk pengecekan kebocaran pada blinded flange, flange joint (shell side to tube side joint), channel cover installation, dsb. Secara internal, diberi tekanan menggunakan udara – alternatif lain bisa menggunakan nitrogen (N 2 ). Pada tangki ada juga istilah leak test untuk roof dan bottom installation. Alatnya disebut Vacuum Box. Leak test tidak sama persis dengan pneumatic test. Pneumatic test itu bisa digunakan sebagai pengganti hydrotes...