Skip to main content

Knocking Sensor dan fungsinya Pada Engine Industrial

Hallo teman - temanketemu lagi dengan dhevils mechanic dengan tulisan - tulisan yang tak jauh membahas dunia mechanic oil and Gas Industry dimana di blognya dhevils mechanic ini banyak disajikan cerita pengalaman kerja maupun troubleshot yang pernah dilakukan maupun ide - ide menarik yang dilakukan dalam neyleseikan permasalahan yang sering terjadi dilapangan/


Fungsi knock sensor adalah mendeteksi ketukan atau getaran tidak wajar yang terjadi akibat waktu pembakaran tidak sesuai selama mesin beroperasi. Seringnya, waktu pengapian maju lebih awal daripada yang seharusnya sehingga sensor knocking memberikan sinyal waspada. Apabila sinyal ini muncul, maka harus segera mengambil tindakan perbaikan untuk menyelaraskan kembali waktu pengapian. Sebab, ketika fungsi knock sensor yang memberikan peringatan ini diabaikan, maka risiko kerusakan terhadap mesin bisa muncul. Bisa jadi getaran yang terlalu tinggi ini mengakibatkan terjadinya ledakan atau pembakaran dini (lebih awal) di dalam ruang bakar silinder. Ada kemungkinan pula pembakaran di dalam mesin bukan dari bunga api busi, tapi dari ledakan knocking. Akibatnya, performa mesin menurun dan komponen di dalamnya gampang aus.

Ketika ketukan yang tidak teratur terjadi pada mesin dan terdeteksi oleh sensor knock, sinyal akan di kirim ke komputer untuk mengetahuinya dan segera melakukan penyesuaian campuran udara dan bahan bakar atau mengatur dari waktu pengapian (dimajukan atau dimundurkan). Jika sensor mengalami kerusakan, komputer hanya akan membuat penyesuaian ke mesin dan dengan demikian kinerja optimal mesin tidak bisa dijamin sempurna.

CARA KERJA KNOCK SENSOR

Saat mesin knocking atau mengalami ketukan, sensor knock akan mendeteksinya. Kemudian sensor knock akan mengirimkan data ke ECU yang menandakan bahwa mesin terjadi knocking.

Untuk mendeteksi getaran atau knocking pada mesin, sensor knock menggunakan elemen piezo elektrik. Elemen piezo elektrik akan mengirimkan sinyal output yang sebanding dengan getaran yang terjadi pada mesin. Piezo elektrik yang berisi kristal piezo elektrik dan resistor. Pada kristal-kristal kecil ini akan menciptakan sejumlah tegangan kecil saat terjadi getaran diatas batas yang ditentukan.

Knock sensor akan segera mendeteksi ketukan atau getaran mesin pada batas normal. Jadi, sensor ini hanya mengambil suara yang biasanya tidak terdengar di mesin. Gema volume pendengarannya kecil yaitu 6000 - 8000 Hz.

Saat ECU memperoleh data dari knock sensor, ECU akan memerintahkan waktu pengapian untuk mundur beberapa derajat hingga tidak terjadi knocking. Setelah knocking hilang, knock sensor akan mendeteksi bahwa tidak ada lagi getaran atau knocking pada mesin, kemudian knock sensor akan mengirimkan sinyal data ke ECU jika tidak ada lagi knocking. Pada ECU akan memajukan kembali pengapian seperti semula jika tidak ada knocking.

GEJALA-GEJALA KNOCKING

Sensor ketukan yang bermasalah dapat menyebabkan beberapa gejala umum dan harus dihindari. Setiap pengemudi harus mengetahui hal ini untuk memastikan perjalanan yang lancar dan efisien.

1. Feeling saat mengemudi (driving feeling)

Saat mengemudi dengan kecepatan tinggi, ringan atau berat pada mobil, akan merasakan sesuatu yang tidak beres. Mobil tampak berjalan tidak normal, atau setidaknya tidak sebagaimana mestinya. Dengan mendengarkan mesin, mengamati perubahan kecepatan, dan membandingkan kecepatan menginjak pedal akselerator dengan kecepatan kendaraan. Pengamatan semacam ini tidak mudah bagi semua orang. Namun, jika menggunakan mobil setiap hari dan merasa sedikit aneh, harap segera ke bengkel.

2. Akselerasi lambat

Apabila bahan bakar menjadi sangat boros, terutama saat melakukan akselerasi di jalan tol. Pedal akselerator yang ditekan tidak sejajar dengan spidometer. Tidak seperti jarak tempuh sebelumnya, konsumsi bahan bakar mungkin menjadi salah satu gejala kerusakan sensor ini.

3. Periksa engine check lamp

Engine check lamp atau lampu check engine merupakan gambaran umum dari masalah-masalah yang pernah terjadi pada sistem manajemen mesin yang menunjukkan adanya kerusakan. Periksa lampu mesin di dasbor mobil. Saat mesin menyala (kontak on pada mesin berputar), periksa apakah lampu mesin menyala atau tidak, hal ini dapat menandakan bahwa sensor pada mesin bermasalah kalau menyala.

4. Kehilangan daya

Ketika knock sensor gagal berfungsi dengan baik dan komputer menyadari hal ini, kendaraan akan kehilangan tenaga mesin. Mesin dengan kerusakan tercepat biasanya mesin dengan rasio kompresi tinggi.

Demikianlah tad seklumit terkait knocking pada engine, semoga dapat menambah wawasan kita akan dunia mechanic dimana banyak sekali part - part tambahan yang mengikuti perkembangan zaman. jika kalian ada pertanyaan dan mempunyai pengalaman terkait knocking sns=or ini silahkan kalian tulis dikolom komentar supaya ilmu dan pengalaman kalian dapat bermanfaat bagi yang lain

Postingan Populer

Kunci Inch dengan Kunci mm Dalam Dunia Mechanic

  Jika kita bekerja sebagai mechanic, toolkit adalah senjata kita dalam menyeleseikan suatu pekerjaan. karena dengan kelengkapan toolkit menurut saya 45% pekerjaan / troubleshoot dapat terpecahkan. Dan sebagai mekanik kita kadang menemukan ukuran bolt / nut yang berbeda - beda, ada ukuran dalam inchi, ada pula yang dalam ukuran mili meter. Seandainya kita paksakan mengunakan ukuran kunci tertentu, jutru tidak akan menyeleseikan masalah, tetapi malah menambah pekerjaan lainnya karena bolt atau nut yang kan kita kendorin akan slek atau rusak sehingga semakin sulit unitiuk kita lepaskan. atau bakan kunci yang kita gunakan akan rusak, dan hal ini elain menyusahkan waktu kita kerja juga akan menyusahkan di lain hari karena kita harus membeli kunci baru yang tidak murah harganya. Baca juga : Kehidupan di Offshore Platform  Fungsi Air Dryer Pada Air Compressor Korelasi Komposisi Gas dengan Air Fuel Ratio Perbedaan Prosedure Pembelian Gas Engine Dan Diesel Engine ...

Teory Pompa Kerja Pararel dan Pompa Kerja Seri

Pompa dapat kita pasang atau operasikan pararel atau seri, jika kita ingin menaikan qapasitas, pompa akan kita operasikan Pararel, dengan syarat Head pompa sama. Sedangkan jika kita ingin meanikan Head/ tekanan discharger pompa, kita dapat mengoperasikannya secara seri dan syartnya pompa ke 2 harus lebih rendah qapasitasnya, sebab jika sama maka akan ada kapitasi. Pompa pertama kita sebut pompa pengirim atau pompa utama, sementara pompa ke 2 kita sebut sebagi pompa Booster atau pompa peningkat tekanan. Dalam mendesain (pararel/series) pompa, jumlah 2 atau lebih pompa sentrifugal disebut dengan multiple centrifugal pump. Dalam mendesain multiple centrifugal pump ini utamanya adalah ketika melakukan instalasi,  sangatlah penting untuk memperhatikan hubungan antara kurva pompa (pump curve) dan kurva sistem perpipaan. (piping system curve). Efek dari menambahkan 2 buah pompa yang identik dalam rangkaian paralel dapat di lihat pada gambar grafik di bawah ini. Baca ...

Cara Leak Test (test kebocoran) dan Hydrotest pada Valve dan Bejana Tekan

Leak Test : Biasanya ini dilakukan pada reinforcing pad of opening, menggunakan udara. Kadang-kadang di-counter check dengan bubble soap. Sehingga sering disebut juga bubble test. Diaplikasikan pada semua peralatan yang mempunyai pads pada bagian pressure (PV, HE, Tank, dll). Bisa juga leak test dilakukan tanpa sabun. Material diinjeksi dengan udara bertekanan dan direndam dalam tanki air untuk beberapa waktu (digunakan dalam pengetesan fuel tank untuk forklift). Ini lebih efektif dibandingkan dengan sabun. Test ini juga dilakukan untuk pengecekan kebocaran pada blinded flange, flange joint (shell side to tube side joint), channel cover installation, dsb. Secara internal, diberi tekanan menggunakan udara – alternatif lain bisa menggunakan nitrogen (N 2 ). Pada tangki ada juga istilah leak test untuk roof dan bottom installation. Alatnya disebut Vacuum Box. Leak test tidak sama persis dengan pneumatic test. Pneumatic test itu bisa digunakan sebagai pengganti hydrotes...