Skip to main content

Pompa Hydrolik dan Jenis - jenis nya


Hallo teman - teman ketemu lagi dengan tulisan dhevils mechanic yang pasti tak jauh membahs dunia mechanic. dan kali ini  yuk kita bahas terkiat pompa hidrolik. apa itu pompa hidrolik, jenis - jenis nya dan lain sebagainya.

Pompa hidrolik atau hydraulic pump merupakan komponen yang berguna mengubah energi mekanik jadi energi hidrolik. Alat tersebut sering dijumpai untuk mengangkat barang-barang berat. Dengan memanfaatkan sebuah energi, yang mana mengubah energi mekanik menjadi sebuah energi hidrolik.

Fungsinya tak lain sebagai sistem penggerak, khususnya dalam menggerakkan mesin aktuaktor. Untuk menggerakkan mesin tersebut, pompa hidrolik mendapat asupan dari fluida. Dalam pompa hydraulic berguna untuk mengubah sebuah energi mekanik menjadi sebuah energi dengan bertekanan cairan.

Komponen ini sering dibutuhkan pada sektor industri, otomotif, manufaktur, pertanian, pertambangan, hingga konstruksi dan tergolong produk jangka panjang, jadi lebih awet dan tahan lama jika dibandingkan dengan selang hidrolik pada umumnya.

Cara Kerja Pompa Hidrolik

Cara kerja dimulai ketika piston ditarik. Saat piston ditarik, maka ruang yang berada di dalam pompa akan semakin luas. Ruangan yang semakin membesar mampu menciptakan tekanan yang sangat kecil atau rendah. Hal tersebut terjadi dikarenakan tekanan udara yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tekanan yang ada pada ruang pompa.

Ketika ruangan membesar, fluida secara otomatis masuk dalam ruang pompa. Kemudian akan masuk melalui check valve yang berada di saluran inlet. Ketika piston dilepas atau didorong masuk, secara langsung piston meneka fluida dan nantinya akan keluar dengan sendirinya.

Tekanan yang besar inilah yang membuat kondisi fluida atau cairan tersebut berusaha keluar. Sehingga dapat menghasilkan sebuah energi potensial. Dari cairan tersebut akan melalui berbagai hambatan yang terdapat pada rangkaian komponen sehingga menghasilkan sebuah tekanan dari fluida.

Fungsi Utama Pompa Hidrolik

Secara umum, fungsi dari hydraulic pump yakni sebagai komponen pemindahan energi dari satu sumber (fluida) untuk diubah menjadi tenaga hidrolik. Dengan terciptanya tenaga hidrolik, maka mesin dapat bekerja secara optimal.

Perlu anda ketahui, fluida tidak dapat bekerja bergitu saja tanpa sebuah sistem. Oleh sebab itu, pomp ahidrolik terdiri dari beragam komponen untuk menghisap aliran fluida hingga mengubahnya menjadi tenaga hidrolik bertekanan.

Secara garis besar, kegunaan dari pompa hidrolik yakni untuk menciptakan tenaga hidrolik dari fluida dengan menyesuaikan gaya mekanis yang dibutuhkan. Umumnya, alat ini akan menghasilkan dua  fungsi utama ketika sedang bekerja, selengkapnya sebagai berikut :

1. Flow

Ketika pompa hidrolik bekerja akan menghasilkan sebuah gerakan mekanis dengan menghisap fluida. Selanjutnya fluida dialirkan menuju ruang tekan pompa atau chamber. Sehingga dari sini fluida akan terdorong pada sistem mesin.

2. Kevakuman

Untuk menciptakan kevakuman dibutuhkan saluran inlet (hisap pompa). Dengan demikian fluida menjadi terdorong agar masuk kedalam sistem pompa hydraulic.

Jenis - Jenis Pompa Hidrolik 

Sebab mesin terdiri dari berbagai tipe, demikian komponen pompa hidrolik juga menyesuaikan dari tipe mesin tersebut. Berikut ulasan jenis atau klasifikasi selengkapnya berikut ini.

1. Positive Displacement

Merupakan pompa dengan ruangan kerja yang secara periodik berubah dari besar ke kecil atau sebaliknya, selama pompa bekerja. Energi yang diberikan kepada cairan ialah energi potensial, sehingga cairan berpindah volume per volume

Karakteristik dari pompa jenis ini yakni memiliki internal leakage kecil. Hasilnya, pompa mempunyai tekanan yang berpengaruh kecil terhadap suatu kapasitas. Imbasnya dapat menahan bocor jika tekanan sedang posisi naik.

Berikut klasifikasinya;

a. Gear Pump

Sering disebut dengan jenis pompa roda gigi yang memiliki sistem praktis dan ekonomis. Merupakan jenis pompa yang paling banyak digunakan oleh pengguan industri sebab cocok digunakan untuk berbagai sistem. Memiliki dua jenis yakni internal gear pump dan eksternal gear pump.

b. Vane Pump

Umumnya vane pump memiliki dua output yakni fixed & variable. Secara mekanis, vane bergerak masuk dan keluar pada slot dalam rotor. Housing dalam vane pump berkerja untuk membantu membantu jalan kerjanya komponen lain dan mengarahkan flow masuk kedalam sistem.

c. Piston Pump

Piston juga terbagi menjadi dua jenis yaitu axial piston pump dan radial piston pump. Bedanya, axial piston bergerak dengan model lurus maju dan mundur secara paralel dengan merubah sudutnya sendiri. Dengan demikian maka flow dapat bekerja dengan optimal.

2. Non Positive Displacement

Sedangkan pompa jenis ini merupakan jenis pompa dengan volume ruang yang tidak berubah pada saat pompa bekerja. Sebab energi yang diberikan pada cairan adalah enersi kecepatan. Oleh sebab itu maka enersi dapat berpindah kecepatan lalu diubah menjadi enersi dinamis dalam sistem pompa.

Karakteristiknya internal leakage besar dan perubahan tekanan sangat berpengaruh besar terhadap kapasitasnya. Imbasnya memiliki efisiensi yang tergolong rendah sebab output pada flow turun secara drastis. Oleh sebab itu, pompa jenis ini lebih banyak digunakan pada aplikasi mesin yang memiliki tekanan rendah.

Komponen Pompa Hidrolik

Pada dasarnya, pompa hidrolik terdiri dari berbagai komponen mekanis penting agar berjalan lebih optimal. Berikut penjelasan selengkapnya dibawah ini;

1. Tangki Hidrolik

Tangki hidrolik merupakan sebuah wadah penampung yang menyimpan cairan hidrolis. Sebelum dialirkan, cairan akan tersimpan pada wadah tersebut. Tangki hidrolik juga memiliki peranan sebagai pendingin cairan yang disimpannya.

2. Katup Kontrol

Merupakan control valve yang berfungsi sebagai pengarah aliran fluida agar dapat dialirkan ke berbagai komponen yang membutuhkan cairan tersebut.

3. Katup Tekanan

Merupakan relief valve yang berfungsi sebagai pengontrol tekanan yang masuk pada sistem hidrolik. Dengan demikian, maka tekanan dapat diatur dengan mudah sehingga dapat mencegah kerusakan pada sistem.

4. Filter dan Aktuator

Filter merupakan penyaringan pada fluida. Bertujuan untuk menyaring kontaminan partikel kotoran agar tidak menghambat produksi tenaga hidrolik pada pompa. Dengan kata lain, filter merupakan alat kebersihan pada hidrolik.

Aktuaktor berguna sebagai pengontrol sistem hidrolik dalam mengubah energi hidrolik menjadi energi mekanis.

Mengetahui Kualitas Pompa Hidrolik

Secara keseluruhan, peranan pompa hidrolik dapat dibilang cukup krusial atau penting sebab dari sinilah energi potensial tercipta dengan optimal dalam menggerakkan mesin berukuran besar.

Hingga saat ini, peranan sebuah pompa hidrolik menjadi komponen wajib yang harus ditilik kualitasnya sebab imbasnya sangat berdampak besar bagi performa mesin hydraulic anda. Fungsi dari hydraulic pump yakni sebagai pengubah energi hydraulic berupa fluida menjadi energi berbentuk torsi.

Oleh sebab itu, jangan terburu-buru dalam menentukan kualitas produk hidrolik alat berat. Berfikir kritis dan bijak merupakan pondasi utama untuk menemukan produk pompa hydraulic dengan kualitas terbaik demi menciptakan performa yang optimal.

Sebelum memilih distributor resmi, ada baiknya anda mengetahui ciri ciri pompa hidrolik berkualitas berikut ini;

Merek Pompa Hidrolik 

Memang tidak dapat dipungkiri bahwa jumlah merek sudah mencapai ratusan bahkan ribuan. Tentu tidak mudah dalam menentukan merek yang tepat untuk digunakan. Tipsnya, gunakan merek yang telah banyak digunakan oleh kalangan hidrolik. Namun dalam hal ini, ada baiknya anda berkonsultasi terlebih dahulu kepada ahlinya agar tidak terjebak pada merek abal-abal.

Menilik Produsen

Dibalik sebuah merek, tentu terdapat produsen yang memproduksi komponen tersebut. Setiap produsen memiliki material dan proses khusus untuk menciptkan kualitas sesuai versinya. Tipsnya, anda perlu meriset beberapa sample produsen hydraulic pump lalu tilik website, seberapa banyak produsen memiliki jaringan distributor resmi yang tersebar di seluruh negara.

Lihat Ulasan Produk

Selain menilik produk, tidak ada salahnya anda mengetahui ulasan pengguna produk. Biasanya, pengguna menuliskan ulasannya di berbagai situs woocommerce atau lapak online. Lihat seberapa puaskah terhadap produk? Ingat, fokuskan pada review produk.

Rekomendasi Merek Pompa Hidrolik Terbaik

Stop memilih pompa abal-abal alias tiruan. Menggunakan pompa dengan kualitas rendah justru dapat merenggut performa alat berat. Jangan sampai hal ini menimpa anda!

Jika ditilik lebih jauh, nyatanya hingga saat ini keberadaan merek komponen tersebut sudah mencapai ratusan bahkan ribuan. Apakah semua merek tersebut menghadirkan jaminan kualitas yang tepat untuk mesin hidrolik? Jawabannya tentu tidak.

Pastikan anda menggunakan produk merek dengan jaminan kualitas terbaik demi menunjang performa mesin hebat !

Harga Sebuah Pompa Hidrolik

Pada dasarnya, harga hydraulic pump bervariatif yang berlaku dipasaran dari yang murah hingga paling mahal sekalipun. Ingat, jangan terjebak pada harga murah sebelum anda menilik kualitas yang terrsematkan. Lantas apa perbedaannya?

Semakin mahal harga yang dipatok pada produk, umumnya hal tersebut dipengaruhi oleh material yang digunakan. Semakin berkualitas material tersebut, tentu harga ikut mempengaruhi produk. Lain halnya dengan harga murah. Harga dapat dibanderol murah sebab material yang digunakan tidak berkualitas serta proses pengerjaan tidak memenuhi standar. Alhasil terciptalah produk murah dengan kualitas abal-abal.

Harga pompa hidrolik yang berlaku dipasaran umumnya dipatok berkisar dari Rp 1 jutaan hingga Rp 50 jutaan berdasarkan merek dan spesifikasi pompa.

Demikian tadi sedikit ulasan terkait pompa hydrolik semoga dapat membantu

Postingan Populer

Kunci Inch dengan Kunci mm Dalam Dunia Mechanic

  Jika kita bekerja sebagai mechanic, toolkit adalah senjata kita dalam menyeleseikan suatu pekerjaan. karena dengan kelengkapan toolkit menurut saya 45% pekerjaan / troubleshoot dapat terpecahkan. Dan sebagai mekanik kita kadang menemukan ukuran bolt / nut yang berbeda - beda, ada ukuran dalam inchi, ada pula yang dalam ukuran mili meter. Seandainya kita paksakan mengunakan ukuran kunci tertentu, jutru tidak akan menyeleseikan masalah, tetapi malah menambah pekerjaan lainnya karena bolt atau nut yang kan kita kendorin akan slek atau rusak sehingga semakin sulit unitiuk kita lepaskan. atau bakan kunci yang kita gunakan akan rusak, dan hal ini elain menyusahkan waktu kita kerja juga akan menyusahkan di lain hari karena kita harus membeli kunci baru yang tidak murah harganya. Baca juga : Kehidupan di Offshore Platform  Fungsi Air Dryer Pada Air Compressor Korelasi Komposisi Gas dengan Air Fuel Ratio Perbedaan Prosedure Pembelian Gas Engine Dan Diesel Engine ...

Teory Pompa Kerja Pararel dan Pompa Kerja Seri

Pompa dapat kita pasang atau operasikan pararel atau seri, jika kita ingin menaikan qapasitas, pompa akan kita operasikan Pararel, dengan syarat Head pompa sama. Sedangkan jika kita ingin meanikan Head/ tekanan discharger pompa, kita dapat mengoperasikannya secara seri dan syartnya pompa ke 2 harus lebih rendah qapasitasnya, sebab jika sama maka akan ada kapitasi. Pompa pertama kita sebut pompa pengirim atau pompa utama, sementara pompa ke 2 kita sebut sebagi pompa Booster atau pompa peningkat tekanan. Dalam mendesain (pararel/series) pompa, jumlah 2 atau lebih pompa sentrifugal disebut dengan multiple centrifugal pump. Dalam mendesain multiple centrifugal pump ini utamanya adalah ketika melakukan instalasi,  sangatlah penting untuk memperhatikan hubungan antara kurva pompa (pump curve) dan kurva sistem perpipaan. (piping system curve). Efek dari menambahkan 2 buah pompa yang identik dalam rangkaian paralel dapat di lihat pada gambar grafik di bawah ini. Baca ...

Cara Leak Test (test kebocoran) dan Hydrotest pada Valve dan Bejana Tekan

Leak Test : Biasanya ini dilakukan pada reinforcing pad of opening, menggunakan udara. Kadang-kadang di-counter check dengan bubble soap. Sehingga sering disebut juga bubble test. Diaplikasikan pada semua peralatan yang mempunyai pads pada bagian pressure (PV, HE, Tank, dll). Bisa juga leak test dilakukan tanpa sabun. Material diinjeksi dengan udara bertekanan dan direndam dalam tanki air untuk beberapa waktu (digunakan dalam pengetesan fuel tank untuk forklift). Ini lebih efektif dibandingkan dengan sabun. Test ini juga dilakukan untuk pengecekan kebocaran pada blinded flange, flange joint (shell side to tube side joint), channel cover installation, dsb. Secara internal, diberi tekanan menggunakan udara – alternatif lain bisa menggunakan nitrogen (N 2 ). Pada tangki ada juga istilah leak test untuk roof dan bottom installation. Alatnya disebut Vacuum Box. Leak test tidak sama persis dengan pneumatic test. Pneumatic test itu bisa digunakan sebagai pengganti hydrotes...