Hallo teman - teman dhevils mechanic ketemu lagi dengan tulosan - tulisan dhevils mechanic yang tentu tak jauh membahas dunia mechanic Oil and Gas Industry, dimana sering dhevils cerita terkait pekerjaan - pekerjaan yang telah dhevils lakukan, ide - ide inovasi untuk menyelesikan permaslahan yang sering terjadi dilapangan. Atau review terkait unit dan equipement yang sering digunakan di Oil and Gas Industry. Dan kali ini yuk kita sedikit mambahas pekerjaan yang pernah dilakukan dhevils mechanic dalam menyelseikan permaslahan pilot bsaring PTO engine doosan model GV180.. seperti apa yang yang pernah dilakukan dilapangan untuk menyelseikan..
Engine doosan ini digunakan sebagai prime over dari pompa reciprocating dengan merk gaso model HP600xl dengan stroke 12" plunger 5" dan RPM maksimal operSi 280 RPM dimana membutuhkan power yang cukup besar saar pompa bekerja maksimal sekitar 600HP.
Dalam mereduce RPM dari 1500 ke 250 membutuhkan sebuah transmisi dan disini memgunakan v belt sehingga RPM dari pompa dapat terpenuhi
Untuk PTO (power take Off) mengunakan merk twindisc untuk memutus dan menyambungkan tenaga dari engine ke pompa Weathley Gaso dengan 3 plate disc.
Karena mengunakan Pulley untuk menurunkan RPM dari engine ke pompa, memyebabkan posisi antara sumbu engine dengan sumbu shaft pompa berseberangan. Ini berakibat ada gaya tarik - menarik antara pulley pompa dan pulley engine tergantung dari tekanan yang dihasilkan oleh pompa.
Untuk proses pabrikasi machining dikerjakan oleh mas Doli dengan pegangan mesin bubut lathe andalannya. dia dengan mesin bubut ibarat sudah se iya seiramankarena memang sudah lama sekali mesin bubut ini menjadi pengannya dia, sehingga apa yang dia gerakan mesin bubut mengerti apa yang harus bergerak.
Demikianlah sekelumit cerita perbaikan PTO pada engine Doosan yang sering Rusak, Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan kita semua terkait bdunia mechanic Oil and Gas.