Skip to main content

Load test Pedestal Crane di XMA PT Pertamina EP Field Jatibarang Platform

  
Hallo teman - teman mechanic, ketemu lagi dengan tulisan - tulisan dhevils mechaniv yang menceritakan pengalaman kerja dhevils didunia mechanic Oil and Gas Industry, dan kali ini ingin berbagi cerita waktu load test crane setelah crane di GOH. kebetulan yang kami test ini adalah pedestal crane yang ada disebuah platform  X-ray  milik PT Pertamina EP Field Jatibarang. Bagaimana keseruannya  yuk ikuti terus tulisan dhevils mechanic.

Crane  di buah offshore platform sangat penting sekali, sebab untuk transfer material maupun transfer personal selalu mengunakan crane, dan oleh karena itu performer crane harus selalu bagus, tidak boleh sampai terjadi breakdown.  sehingga crane harus rutin di maentenace, rutin di inpeksi.

Crane beroperasi harus ada SKPI dari dirjen migas. Migas mempersyaratkan sertifikat kelayakan (worthiness certificate) untuk SKPP (utk peralatan) dan SKPI (utk facility) yang harus di applikasikan oleh Operator Oil & Gas yang beroperasi di Indonesia as per regulasi berikut:
Keputusan Direktorak Jendral Minyak dan Gas Bumi Nomer: 84.K/38/DJM/1998

Baca juga :

Peralatan  Keselamatan Di Offshore Platform


Profile Team Mechanic Offshore

Kehidupan Di Offshore Platform

Macam -  Macam Pompa Special Efek



Load test pedestal crane ini pada crane dengan merk Mniatec dengan kapasitas 30 Ton, yang dimaksus kapasitas 30 disni adalah daya angkat pada saat derajat boom ter besar dan jarak beban terdekat itu 30 Ton. Test beban ini mengunaka water bag dengan mengisi air laut sesuai dengan berat yang akan diinginkannya.

Nahh seperti apa  load test pedestal crane dengan mengunakan beban water bag, dan berikut adalah urutan pelaksanaan nya ikuti terus yaa :

Prepare alat (persipan alat)
  water bag di siapkan pada hock crane dengan ditambah timbangan untuk mengukur berat air yang dimasukan kedalam water bag. jangan lupa pasang tali untuk safety pada sisi bawah water bag, hal ini bertujuan jika ada sesuatu emergency air yang didalam water bag dapat di buang / di release kedalam laut supaya beban berkurang.  setelah semua siap baru water bag di angkat dan diturrunkan mendekati permukaan laut untuk pengisian air pada water bag

Pengisian air ke dalam Water Bag
Pengisisna ini mengunakan pompa dari pompa fire speed boot, karena posisi speed boot dapat berada disamping  water bag. pengisian ini dilakukan secara perlahan sesuai dengan beban yang diyaratkan. tidak boleh langsung tetapi secara bertahap, kita catat dan documentasikan.


Setalah water bag terisi air dengan berat tertentu  Operasikan pedestal crane dengan mengetest Swing, Boom up, Boom down sesuai dengan radius yang disyartakan didalam load test, check suara engine, temperature oil hidrolik maupun depleksi pada structure crane. lakukan secara bertahap dan lakukan hal yang sama.
Penegetesean ini hingga 100 % dari kapasitas crane karena sebagaian besar part crane diganti baru, seperti pompa hydrolic main dan aux, drum komplite dengan motor winch, wire rope, hock dll. Jika semua data sudah didapat maka kemudian di release kembali air ke laut secara perlahan untuk mengakiri test load pada pedestal crane ini.

Setelah pekerjaan selesei, sebelum meninggalkan paltform kita house keeping semua peralatan yang sudah tidak terpakai kemudian  menulis laporan pengetesan pedestal crane ini. untuk mendapatkan SKPI yang sekarang namanya COI.

Semoga Tulisan ini  dapat memberi gambaran bagaiman cara pengetesan beban pedestal crane di offshore. ditunggu komentar dan diskusinya jika teman - teman semua mempunyai cara lain dalam mengetest beban pada pedestal crane di Offshore platform sup[aya sharring knowledge ini lebih seru lagi.
Foto - foto koleksi pribadi, di ambil pada saat pengetesan beban pedestal crane manitec ML2400  dengan beban 30 T di Platform XMA  Lapangan  X-Ray PT Pertamina EP Field Jatibarang

Postingan Populer

Kunci Inch dengan Kunci mm Dalam Dunia Mechanic

  Jika kita bekerja sebagai mechanic, toolkit adalah senjata kita dalam menyeleseikan suatu pekerjaan. karena dengan kelengkapan toolkit menurut saya 45% pekerjaan / troubleshoot dapat terpecahkan. Dan sebagai mekanik kita kadang menemukan ukuran bolt / nut yang berbeda - beda, ada ukuran dalam inchi, ada pula yang dalam ukuran mili meter. Seandainya kita paksakan mengunakan ukuran kunci tertentu, jutru tidak akan menyeleseikan masalah, tetapi malah menambah pekerjaan lainnya karena bolt atau nut yang kan kita kendorin akan slek atau rusak sehingga semakin sulit unitiuk kita lepaskan. atau bakan kunci yang kita gunakan akan rusak, dan hal ini elain menyusahkan waktu kita kerja juga akan menyusahkan di lain hari karena kita harus membeli kunci baru yang tidak murah harganya. Baca juga : Kehidupan di Offshore Platform  Fungsi Air Dryer Pada Air Compressor Korelasi Komposisi Gas dengan Air Fuel Ratio Perbedaan Prosedure Pembelian Gas Engine Dan Diesel Engine ...

Teory Pompa Kerja Pararel dan Pompa Kerja Seri

Pompa dapat kita pasang atau operasikan pararel atau seri, jika kita ingin menaikan qapasitas, pompa akan kita operasikan Pararel, dengan syarat Head pompa sama. Sedangkan jika kita ingin meanikan Head/ tekanan discharger pompa, kita dapat mengoperasikannya secara seri dan syartnya pompa ke 2 harus lebih rendah qapasitasnya, sebab jika sama maka akan ada kapitasi. Pompa pertama kita sebut pompa pengirim atau pompa utama, sementara pompa ke 2 kita sebut sebagi pompa Booster atau pompa peningkat tekanan. Dalam mendesain (pararel/series) pompa, jumlah 2 atau lebih pompa sentrifugal disebut dengan multiple centrifugal pump. Dalam mendesain multiple centrifugal pump ini utamanya adalah ketika melakukan instalasi,  sangatlah penting untuk memperhatikan hubungan antara kurva pompa (pump curve) dan kurva sistem perpipaan. (piping system curve). Efek dari menambahkan 2 buah pompa yang identik dalam rangkaian paralel dapat di lihat pada gambar grafik di bawah ini. Baca ...

Cara Leak Test (test kebocoran) dan Hydrotest pada Valve dan Bejana Tekan

Leak Test : Biasanya ini dilakukan pada reinforcing pad of opening, menggunakan udara. Kadang-kadang di-counter check dengan bubble soap. Sehingga sering disebut juga bubble test. Diaplikasikan pada semua peralatan yang mempunyai pads pada bagian pressure (PV, HE, Tank, dll). Bisa juga leak test dilakukan tanpa sabun. Material diinjeksi dengan udara bertekanan dan direndam dalam tanki air untuk beberapa waktu (digunakan dalam pengetesan fuel tank untuk forklift). Ini lebih efektif dibandingkan dengan sabun. Test ini juga dilakukan untuk pengecekan kebocaran pada blinded flange, flange joint (shell side to tube side joint), channel cover installation, dsb. Secara internal, diberi tekanan menggunakan udara – alternatif lain bisa menggunakan nitrogen (N 2 ). Pada tangki ada juga istilah leak test untuk roof dan bottom installation. Alatnya disebut Vacuum Box. Leak test tidak sama persis dengan pneumatic test. Pneumatic test itu bisa digunakan sebagai pengganti hydrotes...