Skip to main content

Featured Post

PM Rutin Gas Engine Generator Guascor SFGLD 560

http://dlvr.it/RmTRLX http://dlvr.it/RmTxrm http://dlvr.it/RmVM4W

Mengenal Pompa Diagpragma di Oil and Gas Industry

Hallo temen - temen dhevils mechanic semuanya, ketemu lagi dengan tulisan - tulisan dhevils mechanic terkait dunia mechanic oil and Gas Industry. Banyak tulisan dhevils mechanic tentang sharring pengalaman maupun ide - ide menarik dalam menyeleseikan permaslhan dilapangan. dan kali ini dhevil mechanic ingin bercerita tentang pompa diagpragma.

Poma Diagpragma biasanya di Oil and Gas Industry digunakan untuk pompa chemical, pompa sluury, pompa wastepite. Dimana fluida yang dipompkan mengandung zat - zat yang berbahaya dan mudah merusak metal.

Diaphragm pump adalah pompa yang termasuk dalam kategori positive displacement pump (pompa perpindahan positif) yang dimana adalah jenis pompa yang mampu menghisap dan mendorong keluar fluida dengan menggunakan komponen yang bekerja secara bolak-balik. Komponen tersebut ada dua jenis, yakni jenis piston dan jenis diafragma/membran. 

Secara singkat, diaphragm pump adalah jenis pompa yang menggunakan diafragma atau membran sebagai komponen yang bekerja bolak-balik tersebut. Cara kerja bolak-balik ini juga biasa dikenal dengan reciprocating. 

Membran ini bersifat fleksibel, mampu bergerak dan berhubungan langsung dengan komponen lainnya. Dinamika membran nantinya akan menghasilkan daya hisap fluida ketika bergerak mundur dan daya tekan keluar fluida ketika bergerak maju.

Diafragma ini digerakkan oleh tenaga penggerak yang bermacam-macam. Berdasarkan penggolongan tenaga penggerak, pompa diafragma dapat dibedakan menjadi empat jenis, antara lain:

1. Penggerak Mekanik

Jenis pompa diafragma ini digerakkan oleh penggerak mekanik seperti motor dan roda eksentrik yang terhubung dengan diafragma atau membran. 

2. Penggerak Hidrolik

Jenis ini menggunakan cairan hidrolik untuk menghasilkan dinamika diafragma. Jenis pompa diafragma penggerak hidrolik umumnya mirip dengan pompa piston karena cairan hidrolik akan didesak oleh plunger. 

3. Penggerak Solenoid

Jenis ini juga menggerakkan diafragma dengan menggunakan piston atau plunger, namun energi gerakannya bersumber dari gaya magnet solenoid. Solenoid sendiri adalah alat yang mampu menghasilkan gerakan mekanik satu arah jika dialiri oleh arus listrik. 

4. Penggerak Angin

Jenis pompa diafragma ini berbeda dengan ketiga jenis di atas karena desainnya memiliki dua buah pompa diafragma yang menggunakan tekanan angin untuk menggerakkannya. Jenis ini juga disebut dengan Air Operated Double Diaphragm Pumps.

Cara Kerja Diaphragm Pump

Komponen utama diaphragm pump adalah diafragma atau membran yang elastis umumnya terbuat dari karet yang kedap air. Membran ini terhubung dengan komponen lain seperti plunger yang akan menciptakan daya pompa fluida. Karena pompa diafragma tergolong pompa perpindahan positif, jadi membran tersebut akan bergerak secara bolak-balik. 

Pada umumnya cara kerja diaphragm pump adalah reciprocating. Diafragma pada pompa akan bergerak mundur untuk menciptakan daya hisap air. Pada saat itu, katup masuk atau inlet valve terbuka sehingga air akan terhisap masuk memenuhi ruang di dalam pompa. 

Di saat yang bersamaan, katup keluar atau outlet valve akan tertutup untuk mencegah air yang ada di saluran keluar tidak masuk kembali ke ruang pompa. 

Sebaliknya, pada saat diafragma bergerak maju, itulah saat daya dorong air keluar terjadi. Katup keluar akan terbuka sehingga air akan keluar dari ruang pompa menuju ke saluran keluar. Katup masuk juga akan tertutup untuk mencegah air di ruang pompa tidak kembali ke saluran sumber air awal.

Kelebihan Diaphragm Pump

Sama seperti jenis pompa lainnya, pompa diafragma memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan diaphragm pump adalah antara lain:

1. Mudah dan Murah

Pompa diafragma mudah pada proses instalasi dan untuk merawatnya juga tidak mahal. Selain itu, diaphragm pump adalah pompa yang hemat energi dan memiliki jangka waktu pakai yang panjang. Pompa ini juga mudah untuk dibawa kemana saja.

2. Mampu Memompa Berbagai Fluida

Pompa diafragma mampu digunakan untuk berbagai fluida mulai dari air, lumpur, hingga bahan kimia yang berbahaya. 

3. Penggunaan Praktis

Komponen utama diaphragm pump adalah membran dari karet, sehingga tidak memerlukan perapat mekanis. Dalam menggunakan pompa ini, Anda juga bisa mengubah laju aliran dan tekanan. Selain itu, bentuknya pompa ini juga portable.

4. Tahan Tekanan

Pompa diafragma tahan ledakan dan tidak mudah rusak jika bekerja tanpa beban.


Kekurangan Diaphragm Pump

Kekurangan diaphragm pump adalah sebagai berikut ini.

1. Kapasitas Rendah

Dibanding dengan pompa jenis lain seperti pompa sentrifugal, pompa diafragma memiliki kapasitas tampung yang rendah. Kapasitas tampung akan bergantung pada besar kecilnya ukuran pompa dan tidak bergantung pada perubahan kecepatan hisap dan dorong pompa.

2. Aliran Berdenyut

Pompa diafragma ini memiliki denyut. Oleh karena itu harus dipasang peredam di atas pompa untuk mengurangi denyut tersebut.

3. Efisiensi Rendah

Pompa diafragma cenderung memiliki efisiensi rendah pada kapasitas tinggi. Selain itu, daya dorong tidak begitu akurat pada ujung dasarnya. Pompa diafragma membutuhkan 20 kaki kubik per menit dan 100 PSI volume udara untuk beroperasi dengan maksimal.

Demikianlah sedkit ulasan tentang pompa diagpragma atau pompa membran, semoga dapat membuka wawasan kita terkait pompa - pompa yang ada di Oil and Gas Industry.

Comments

Popular posts from this blog

Kunci Inch dengan Kunci mm Dalam Dunia Mechanic

  Jika kita bekerja sebagai mechanic, toolkit adalah senjata kita dalam menyeleseikan suatu pekerjaan. karena dengan kelengkapan toolkit menurut saya 45% pekerjaan / troubleshoot dapat terpecahkan. Dan sebagai mekanik kita kadang menemukan ukuran bolt / nut yang berbeda - beda, ada ukuran dalam inchi, ada pula yang dalam ukuran mili meter. Seandainya kita paksakan mengunakan ukuran kunci tertentu, jutru tidak akan menyeleseikan masalah, tetapi malah menambah pekerjaan lainnya karena bolt atau nut yang kan kita kendorin akan slek atau rusak sehingga semakin sulit unitiuk kita lepaskan. atau bakan kunci yang kita gunakan akan rusak, dan hal ini elain menyusahkan waktu kita kerja juga akan menyusahkan di lain hari karena kita harus membeli kunci baru yang tidak murah harganya. Baca juga : Kehidupan di Offshore Platform  Fungsi Air Dryer Pada Air Compressor Korelasi Komposisi Gas dengan Air Fuel Ratio Perbedaan Prosedure Pembelian Gas Engine Dan Diesel Engine ...

Konversi Kunci ( mm ) Milimeter ke ( " ) Inch

Hallo teman - teman, ketemu lagi dengan tulisan - tulisan dhevils mechanic yang sellau bercerita tentang kehidupan maupun keseruan - keseruan dalam dunia mechanic, terutama dalam dunia mechanic Oil and Gas. Baca juga : TOP Overhoul Gas Engine Guascore  Perbedaan Proses Pembelian  Gas Engine Dan Diesel Engine Kehidupan Di Offshore Platform Profile Mechanic Offshore Sebagai seorang Mechanic yang handal harus paham ukuran - ukuran  bolt, kunci yang digunakan dan seberapa kencang ukuran momentnya, karena kekencangkang bolt adalah sarat utama unit Rotating equipment dapat beroperasi dengan benar. Ada Equipment yang mengunakan kunci ukuran Inchi, dan kurang pass atau tepat jika mengunakan ukuran milli meter karena memang bolt di rancang dengan ukuran inchi, biasanya unit - unit engine dan pompa yang berasal dari Eropa dan Amerika.  Ada Pula Equipment yang mengunakan kunci ukuran Milli dan tidak pas atau slek jika kita mengunakan tools atau ku...

Prinsip Kerja VSD (Variable Speed Drive) atau Inverter

  Hai friends..ketemu lagi dengan tulisan - tulisan dhevils mechanic, dan kali ini dhevils ingin membahas tentang VSD karena akhir - akhir ini sering terjadi kerusakan VSD ditempat dhevils kerja,dan permaslhannya macam -macam hingga VSD rusak. salah satunya terkena petir, baca juga : Kehidupan Di Offshore Platform Profile Mechanic Offshore Dhevils Ejector Dsn Beberapa Manfaatnya Memebuat Pompa Multi Phurpose Dengan Dhevils Ejector Inverter / variable frequency drive / variable speed drive merupakan sebuah alat pengatur kecepatan motor dengan mengubah nilai frekuensi dan tegangan yang masuk ke motor. pengaturan nilai frekuensi dan tegangan ini dimaksudkan untuk mendapatkan kecepatan putaran dan torsi motor yang di inginkan atau sesuai dengan kebutuhan. Secara sederhana prinsip dasar inverter untuk dapat mengubah frekuensi menjadi lebih kecil atau lebih besar yaitu dengan mengubah tegangan AC menjadi tegangan DC kemudian dijadikan tegangan AC lagi dengan...