http://dlvr.it/RmTRLX http://dlvr.it/RmTxrm http://dlvr.it/RmVM4W
Hallo teman - teman dhevils mechanic. ketemu lagi dengan tulisan - tulisan dhevils mechanic. Dan kali ini dhevils mechanic ingin membahas tentang sensor kecepatan atau RPM yang biasa disebut dengan MPU. bagaimana pembahasannya yuk ikuti terus tulisan dhevils mechanic.
MPU atau magnetic pick up adalah sensor yang berfungsi untuk mengukur putaran engine, dengan kata lain MPU adalah speed sensor. Sensor ini bekerja berdasarkan prinsip magnetic, dan dipasang pada flywheel engine. Cara kerjanya adalah dengan mengubah bacaan gap antara MPU dengan puncak dan lembah flywheel menjadi GGL dengan besaran antara 1,5 Vac – 30 Vac. Semakin besar putaran, maka semakin tinggi nilai tegangan yang dihasilkan.
Baca juga :
MPU diperlukan untuk menentukan referensi besar putaran engine agar dihasilkan putaran engine yang konstan yaitu 1500 rpm untuk sistem 50 Hz dengan 4 pole Alternator. Biasanya terdapat 2 unit MPU yang terpasang di engine yang berfungsi sebagai proteksi over atau under speed dan untuk referensi bukaan electric governor. Cara pemasangan MPU pada engine cukup mudah, yang terpenting adalah setting jarak antara MPU dengan flywheel.
Berikut cara singkat pemasangan MPU:
Cek gigi flywhell, puncak gigi harus pada posisi lubang ulir MPU
Pasang MPU pada lubang ulir yang terdapat pada casing flywheel
Putar MPU searah jarum jam sampai ujung MPU menyentuh puncak gigi flywheel
Beri jarak antara ujung MPU dengan puncak flywheel dengan cara memutar MPU berlawanan arah jarum jam sebanyak ½ – 1 ½ putaran. Ini dilakukan untuk menghindari ujung MPU bertabrakan dengan uncak gigi flywheel.
Terkadang kita menghadapi permasalahan akibat MPU. Yang sering dialami adalah munculnya alarm “Loss of Mag-PU”, dan akibatnya engine tidak bisa start.
Sebenarnya penanggulangan masalah ini bisa dibilang gampang-gampang susah. Berikut cara penanggulangan permasalahan tersebut :
Terkadang sensor kotor sehingga pembacaan tidak baik, maka sensor perlu dilepas dan dibersihkan
Fisik sensor rusak. Biasanya terjadi akibat salah pemasangan dan tidak dilakukan penguncian dengan benar setelah sensor terpasang.
Clearance antara sensor dengan gigi flywheel terlalu jauh. Setting jarak sensor dengan flywheel.
Short pada kumparan sensor. Perlu dilakukan penggantian sensor.
Short pada wiring sensor. Perbaiki wiring.
Wiring sensor ke panel terputus. Perbaiki wiring.
Demikialah cerita sedikit tentang MPU atau MAgnetic Pick Up Sensor
Comments